Jika anda telah melihat program Antimalware Service Executable di Task Manager, jangan khawatir. Ini bukan service atau layanan pihak ketiga atau virus yang meniru antivirus. Ini adalah program resmi dari Windows yang memastikan untuk mengamankan PC Windows anda. Disini saya akan menjelaskan apa itu Antimalware Service Executable (msmpeng.exe) dan mengapa ini menunjukkan penggunaan CPU, Disk atau Memory yang tinggi di Windows 10.
Proses Antimalware Service Executable memainkan peran penting dalam antivirus Windows Security yang asli untuk Windows 10. Service Antimalware Service Executable ini telah dilaporkan bahwa terkadang service ini menghabiskan jauh lebih banyak dari pemrosesan CPU dan bahkan dapat berdampak pada menurunnya kecepatan komputer anda.
Apa itu Antimalware Service Executable
Windows 10 dan Windows Security, sekarang terintegrasi dalam inti OS dan dijadikan sebagai Windows Security Antivirus System yang telah berkembang pesat. Seperti banyak program lain yang perlu dijalankan terus menerus di background, Windows Security Antivirus System juga berjalan di background dengan nama Antimalware Service Executable (MsMpEng.exe).
Jika karena alasan tertentu, anda telah melihatnya terdaftar di Task Manager yang menghabiskan memory dan CPU lebih dari sebelumnya, jangan khawatir. Seringkali program antivirus perlu berjalan di background dengan scan terjadwal, memeriksa file untuk malware, penginstalan software runtime dan terus memantau file untuk mengetahui adanya perubahan.
Cara terbaik untuk memeriksanya adalah dengan mengklik kanan pada nama program, saat berada di Task Manager dan membuka lokasi file. Anda akan melihat bahwa ini tersedia di bawah C:\ProgramData\Microsoft\Windows Defender\Platform\nomorversi. Anda juga dapat menjalankan program Security secara manual untuk melakukan scan dan ini akan meningkatkan penggunaan CPU dan Memory.
Penggunaan CPU, Memory, Disk yang Tinggi oleh Antimalware Service Executable
Anda mungkin melihat program ini duduk di background dan tidak melakukan apa-apa. Terkadang, anda melihatnya menghabiskan 30% penggunaan CPU. Jika anda melihatnya mengambil porsi CPU yang tinggi, kemungkinan besar ia sedang menscan file anda di background. Ini untuk memastikan tidak adanya potensi virus atau malware.
Anda akan melihat lonjakan ini terjadi pada event tertentu. Seperti pada saat PC anda booting, saat proses penginstalan software, saat anda mendownload file dari internet atau memeriksa email anda di Outlook dengan lampiran.
Bagian terbaik dari Antimalware Service Executable atau Windows Security ini adalah ia hanya melakukan scan background saat PC anda tidak digunakan. Ini memastikan bahwa PC anda tidak lambat saat anda bekerja dan menjalankan scan saat PC tidak digunakan memberikan keuntungan karena program akan menggunakan lebih banyak resource CPU.
Jika anda dihadapkan pada masalah penggunaan CPU, Disk atau Memory yang tinggi karena proses ini saat anda sedang menggunakan PC, anda dapat mencoba solusi yang saya rekomendasikan di bawah ini tanpa urutan tertentu dan melihat apakah itu membantu menyelesaikan masalah.
Memperbaiki Penggunaan CPU, Memory, Disk yang Tinggi oleh Antimalware Service Executable
1. Periksa Infeksi Malware
Mungkin saja PC anda terkena infeksi malware yang menyebabkan Windows Defender mengganggu kinerja komputer anda. Dalam kasus ini, jalankan full scan system menggunakan scan Anti Virus mandiri sesuai permintaan. Anda mungkin ingin menjalankan Scan Offline Windows Security pada saat boot atau menggunakan AntiVirus Rescue Media bootable untuk membersihkan system anda secara invasif. Atau jika anda mau, anda juga dapat menggunakan Linux untuk membersihkan virus di PC Windows anda.
2. Ubah Jadwal Windows Security
Dalam beberapa kasus, penggunaan memory yang tinggi yang disebabkan oleh Antimalware Service Executable biasanya terjadi ketika Windows Security menjalankan full scan. Anda dapat mengonfigurasi scan terjadwal ini untuk dilakukan pada saat anda cenderung tidak merasa terkuras pada CPU anda.
Ikuti langkah-langkah dibawah ini untuk melakukannya.
- Tekan tombol Win + R, kemudian ketik taskchd.msc dan tekan Enter untuk membuka Task Scheduler.
- Di panel kiri jendela Task Scheduler, navigasikan ke jalur berikut di bawah ini.
Task Scheduler Library - Microsoft - Windows - Windows Defender
- Sekarang, di panel tengah, klik dobel entri Windows Defender Scheduled Scan. Atau anda dapat klik kanan padanya dan pilih Properties.
- Pada tab General, hapus ceklist pada kotak Run with highest privileges.
- Selanjutnya, klik tab Conditions dan hapus ceklist semua item di bagian tersebut.
- Klik OK untuk menghapus scan terjadwal anda.
- Klik dobel entri Windows Defender Scheduled Scan.
- Pilih tab Triggers dan klik New di bagian kiri bawah jendela.
- Sekarang anda dapat membuat jadwal scan baru yang sesuai dengan kebutuhan anda. Gunakan opsi yang mencapai keseimbangan antara perlindungan dan efisiensi system. Sebagai pedoman, saya merekomendasikan (setidaknya) scan mingguan pada saat anda tidak akan menyadari peningkatan penggunaan CPU.
- Klik OK setelah selesai.
- Tekan tombol Win + R, kemudian ketik windowsdefender: dan tekan Enter untuk membuka Windows Security Center.
- Klik pengaturan Virus & threat protection.
- Di halaman Virus & threat protection, gulir ke bawah ke bagian Exclusions dan klik Add or remove exclusions.
- Di halaman Exclusions, klik + Add an exclusion dan pilih Process dari menu.
- Di kolom Enter process name, ketik Antimalware Service Executable dan klik Add.
source https://mastertipsorialindo.blogspot.com/2021/01/memperbaiki-penggunakan-cpu-memory-disk.html
0 komentar: