Jika saat mencoba mengenkripsi Drive OS Windows 10 dengan BitLocker dan anda menemukan pesan error The data drive specified is not set to automatically unlock for BitLocker, maka artikel kali ini dimaksudkan untuk membantu anda menyelesaikan masalah dengan sukses.
Saat anda mengalami masalah ini, anda akan menerima pesan error lengkap seperti berikut dibawah ini
BitLocker could not be enabled.
The data drive specified is not set to automatically unlock on the current computer and cannot be unlocked automatically.
C: was not encrypted.
Ketika anda mendapatkan pesan error enkripsi BitLocker ini, drive system operasi (biasanya drive C:) anda tidak akan dienkripsi.
Memperbaiki Error BitLocker could not be enabled
Jika anda menghadapi masalah ini, anda dapat mencoba solusi yang saya rekomendasikan di bawah ini tanpa urutan tertentu dan melihat apakah itu membantu menyelesaikan masalah ini. Mari kita lihat metode perbaikannya satu per satu secara terperinci.
1. Restart Komputer Anda
Hal pertama yang harus anda coba adalah merestart komputer Windows 10 anda dan kemudian coba ulangi lagi enkripsi dan lihat apakah error BitLocker could not be enabled ini dapat teratasi atau tidak. Jika tidak, coba solusi berikutnya dibawah ini.
2. Update TPM Firmware
Trusted Platform Module (TPM) merupakan chip (microcontroller) khusus pada perangkat yang menyimpan kunci enkripsi RSA khusus untuk system host untuk otentikasi hardware di setiap komputer. Setiap PC tidak selalu memiliki TPM. Jadi anda harus memeriksa TPM terlebih dahulu di komputer anda. Jika ada, maka anda dapat mencoba mengupdate TPM security processor firmware dari Device Manager dan melihat apakah itu membantu.
Jika update TPM firmware tidak disertakan dalam Windows Update, anda harus mendownload secara manual dan menerapkannya. Di bawah ini adalah daftar OEM tempat anda dapat mendownload update.
Microsoft Surface Devices | HP Customer Support | HP Enterprise Support | Lenovo | Panasonic | Toshiba
3. Atur USB Devices ke All di BIOS
Untuk mengatur USB Devices ke All melalui BIOS di komputer Windows 10 anda, ikuti langkah-langkah berikut ini.
- Restart PC anda dan booting ke BIOS.
- Di pengaturan BIOS, buka Advanced - Peripheral Configuration - USB Host Controller - USB Devices.
- Pastikan USB Devices diatur ke All.
- Setelah itu simpan pengaturan anda dan keluar dari BIOS.
Setelah booting, lihat apakah error enkripsi BitLocker teratasi.
4. Update BIOS
Anda dapat mencoba mengupdate BIOS dan firmware pada system anda. Anda dapat menggunakan tools dari OEM. Ini adalah cara termudah untuk melakukannya. Semua produsen OEM memiliki utilitas yang membantu anda untuk mengupdate BIOS, firmware, dan driver dengan mudah. Cari milik anda dan download hanya dari website resmi. Ini adalah cara paling aman untuk mengupdate BIOS.
Setelah anda menyelesaikan update manual BIOS/firmware pada system anda, coba enkripsi BitLocker dan lihat apakah itu selesai tanpa error.
5. Reset BIOS ke Pengaturan Default
Jika sebelumnya anda telah membuat perubahan pada pengaturan BIOS komputer anda, ini mungkin mempengaruhi fungsi BitLocker. Dalam hal ini, anda dapat mereset pengaturan BIOS anda ke nilai defaultnya.
6. Nonaktifkan BitLocker System Check
Selama proses enkripsi drive system operasi, pada layar terakhir wizard, opsi Run BitLocker System Check diberi ceklist secara default. Untuk mengatasi masalah ini, hapus ceklist pada opsi ini dan klik tombol Continue. Ketika proses enkripsi berjalan, BitLocker seharusnya dapat mengenkripsi drive OS anda tanpa error.
Semoga salah satu metode diatas dapat membantu anda. Anda kemudian dapat membaca artikel saya lainnya tentang cara aktifkan atau nonaktifkan penggunaan BitLocker untuk hard drive eksternal di Windows 10 atau 4 alternatif Bitlocker terbaik.
Sekian tutorial kali ini, semoga bermanfaat dan membantu anda. Jangan lupa tinggalkan komentar anda dibawah ini untuk berbagi pemikiran serta pengalaman anda dalam mengikuti tutorial ini. Terimakasih dan GBU. BERSATU LAWAN COVID-19!!
source https://mastertipsorialindo.blogspot.com/2021/06/memperbaiki-error-bitlocker-could-not.html
0 komentar: