Sering kali Repository Windows Management Instrumentation (WMI) rusak yang mengakibatkan Provider Load Failure. Dalam ertikel ini, saya akan membagikan cara memperbaiki atau me-rebuild Repository WMI di Windows 10. Bagi mereka yang tidak sadar, Windows Management Instrumentation atau WMI adalah sekumpulan spesifikasi dari Microsoft untuk mengkonsolidasikan manajemen perangkat dan aplikasi dalam jaringan . Ini adalah database yang menyimpan meta-informasi dan definisi untuk kelas WMI. Hanya dengan menggunakan ini, kondisi system dapat diketahui.
Repository pada setiap system tersedia di C:\Windows\System32\Wbem\Repository. Singkatnya, ini memberikan status system local atau remote komputer kepada pengguna akhir.
Catatan: Jangan gunakan metode ini di mesin Server 2012 Cluster!
Memperbaiki atau Rebuild Repository WMI di Windows
Ada tools command line untuk memperbaiki atau memulihkan repository WMI. Namun, Microsoft menyarankan agar anda memverifikasi jika ada file yang korup.
Di bawah ini adalah daftar error dan masalah permission yang mungkin anda lihat
- Tidak dapat terhubung ke root default atau rootcimv2 namespaces. Gagal dengan kode error 0x80041002 yang mengarah ke WBEM_E_NOT_FOUND.
- Ketika anda membuka Computer Management dan klik kanan pada Computer Management (Local) dan memilih Properties, anda mendapatkan error berikut: WMI: Not Found atau macet saat mencoba koneksi
- 0x80041010 WBEM_E_INVALID_CLASS
- Mencoba menggunakan wbemtest, dan hang
- Schemas/Objects hilang
- Kesalahan koneksi/operasi yang aneh (0x8007054e)
Cara terakhir untuk memeriksanya adalah tekan Win + R, kemudian ketik cmd dan tekan Shift + Ctrl Enter untuk membuka Command Prompt dengan hak admin, kemudian masukan perintah dibawah ini dan tekan Enter.
winmgmt /verifyrepository
- Buka Command Prompt dengan hak admin seperti langkah diatas.
- Di command prompt, masukan perintah berikut dan tekan Enter.
winmgmt /salvagerepository
- Kemudian jalankan perintah berikut ini untuk melihat apakah sekarang sudah menampilkan WMI repository is consistent.
winmgmt /verifyrepository
- Jika masih dikatakan WMI repository is not consistent, maka anda perlu menjalankan perintah berikut ini.
winmgmt /resetrepository
- salvagerepository: Opsi ini ketika digunakan dengan perintah winmmgmt untuk melakukan pemeriksaan konsistensi. Jika inkonsistensi terdeteksi, repository akan direbuild.
- verifyrepository: Melakukan pemeriksaan konsistensi pada repository WMI.
- resetrepository: Repository direset ke kondisi awal saat system operasi diinstal pertama kali.
- AutoRestore: Ini akan menggunakan backup image jika backup VSS (Volume Shadow copy) diaktifkan.
- AutoRecovery: Dalam hal ini, proses rebuild akan menghasilkan image baru dari Repository berdasarkan MOF yang terdaftar. MOFS tersedia di registry dengan jalur dibawah ini.
HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Wbem\CIMOM --> Autorecover MOFs
- Periksa value data dari key registry Autorecover MOFs dengan jalur yang sudah disebutkan diatas, kosong atau tidak.
- Jika value datanya kosong, maka copy dan paste value data untuk key reg tersebut dari PC lain ke PC anda. Pastikan itu dari system yang setara dengan komputer yang dimaksud.
- Selanjutnya, buka command prompt dengan hak admin, kemudian masukan perintah dibawah ini dan tekan Enter.
Winmgmt /resetrepository
- Jika anda mendapatkan pesan error WMI repository reset failed. Error code:0x8007041B. Facility: Win32, maka hentikan semua Dependency Services pada service WMI dengan menjalankan perintah berikut ini.
net stop winmgmt /y
Winmgmt /resetrepository
source https://mastertipsorialindo.blogspot.com/2021/03/cara-memperbaiki-atau-rebuild.html
0 komentar: