Selasa, 22 Februari 2022

Memperbaiki Monitor Error Input Not Supported di PC Windows

 


Sebagian besar pengguna PC Windows 10 dan juga Windows 11 memiliki beberapa pengaturan monitor. Ketika menreka mencoba pengaturan, mereka melaporkan masalah dimana mereka mendapatkan pesan error Input Not Supported dengan layar hitam setelah mem-boot komputer mereka. Dalam artikel ini, saya akan mengidentifikasi pelaku potensial serta memberikan solusi yang paling sesuai untuk menyelesaikan masalah tersebut.


Masalah ini terutama terlihat pada monitor Acer. Masalah ini biasanya terjadi karena resolusi layar diatur ke resolusi yang salah dan juga karena adanya masalah driver monitor dan graphics card.




Memperbaiki Monitor Error Input Not Supported


Jika anda mendapatkan pesan error Monitor Input Not Supported pada PC Windows 10 atau Windows 11 anda, maka anda dapat mencoba solusi yang saya sarankan di bawah ini tanpa urutan tertentu dan melihat apakah itu membantu memperbaiki error ini pada system anda.


Sebelum anda melanjutkan dengan solusi di bawah ini, pastikan koneksi antara PC anda dan monitor telah diatur dengan benar. Anda dapat melakukan tugas ini dengan memastikan ujung kabel HDMI atau VGA harus pas dan aman di lokasi port yang benar. Juga, perlu diingat bahwa kabel yang buruk dapat mengganggu koneksi, jadi untuk mengesampingkan kemungkinan ini, anda dapat mencoba kabel HDMI atau VGA yang berbeda sesuai kasusnya.


Catatan: Untuk menerapkan solusi di bawah ini, anda harus dapat mem-boot dan login ke desktop Windows anda. Jika anda tidak dapat login ke komputer anda, maka boot komputer anda ke Safe Mode. Dan anda mungkin harus menghubungkan komputer anda ke monitor lain.



1. Ubah Resolusi Layar dan Refresh Rate Monitor


Untuk menerapkan solusi ini untuk mengatasi pesan error monitor Input Not Supported pada PC Windows 10 atau Windows 11 anda, maka anda perlu mem-boot komputer anda dalam mode resolusi rendah atau VGA dengan mengunakan opsi Enable low-resolution video di Startup settings. Anda dapat mengakses Advanced Startup Options untuk mencapai Startup settings.



Setelah PC anda dalam mode tersebut, anda sekarang dapat mengubah Refresh Rate Monitor dan juga mengubah resolusi display. Anda dapat mencoba mengubah resolusi selain resolusi yang disarankan jika tidak berhasil. Anda dapat memilih resolusi rendah dan meningkatkannya untuk menentukan mana yang paling cocok untuk anda.


Untuk mengubah Refresh Rate monitor anda, ikuti langkah-langkah berikut ini.

Di Windows 10:

  • Tekan tombol Win + I untuk membuka Settings Windows dan pilih System di jendela Settings.
  • Selanjutnya klik Display di panel kiri dan klik Advanced display settings di panel kanan.
  • Klik Display adapter properties for X. Pastikan monitor yang ingin anda ubah.
  • Di jendela properties, pilih tab Monitor di bagian atas.
  • Di bawah bagian Monitor settings, gunakan kotak drop-down untuk memilih refresh rate yang ingin anda gunakan.



Di Windows 11:

  • Untuk melakukannya, buka Settings Windows dengan menekan tombol Win + I.
  • Di jendela Settings, pilih System di panel kiri dan klik Display di panel kanan.
  • Di halaman berikutnya, klik Advanced Display.
  • Disini, anda akan melihat opsi Choose a refresh rate. Cukup pilih refresh rate yang anda inginkan.



Untuk mengubah resolusi display anda, ikuti langkah-langkah berikut ini.

Di Windows 10:

  • Tekan tombol Win + I untuk membuka Settings Windows dan pilih System di jendela Settings.
  • Selanjutnya klik Display di panel kiri.
  • Jika anda menggunakan lebih dari satu monitor, pilih monitor yang ingin anda edit di bagian atas jendela.
  • Gulir ke bawah dan gunakan menu drop-down Display resolution untuk memilih resolusi monitor anda yang benar.



Di Windows 11:

  • Tekan tombol Win + I untuk membuka Settings Windows.
  • Di jendela Settings, klik System di panel kiri dan di panel kanan klik Display.
  • Di halaman berikutnya, pilih monitor yang mengalami masalah.
  • Kemudian ubah Display resolution dengan memilih resolusi yang benar dari daftar drop-down.



Setelah selesai, simpan perubahan dan restart PC anda untuk mem-boot Windows secara normal dan lihat apakah masalah yang ada telah teratasi.



2. Update Driver Monitor dan Driver Graphics Adapter


Masalah yang dihadapi dapat terjadi karena driver perangkat yang hilang atau rusak, terutama driver monitor dan driver graphics card. Dalam hal ini, untuk mengatasi masalah tersebut, anda dapat mengupdate driver graphics adapter dan monitor dan melihat apakah itu membantu.

  • Anda juga dapat mendownload driver versi terbaru dari website produsen hardware anda dan mengginstallnya secara manual.
  • Pilihan lain (biasanya tidak disarankan) adalah mengupdate driver anda secara otomatis menggunakan software updater driver.

Saya menyarankan anda membaca artikel ini untuk mengupdate driver graphics card AMD dan membaca artikel ini untuk mengupdate driver graphics card NVIDIA.



3. Jalankan Hardware and Devices Troubleshooter


Hardware and Devices Troubleshooter adalah tool bawaan Windows yang kuat yang dapat digunakan untuk menemukan, mendiagnosis dan memecahkan masalah hardware dan perangkat anda. Meskipun, setelah Windows 10 versi 1809, tampaknya tool tersebut tidak digunakan lagi. Namun demikian, anda masih dapat mengakses tool ini di PC Windows 10 atau Windows 11 anda.



Jika tidak satu pun dari solusi di atas bekerja untuk anda, untuk mengesampingkan kemungkinan masalah hardware monitor, anda dapat secara manual memeriksa komponen yang salah jika masalahnya bukan pada hardware. Jika tidak, anda mungkin harus mempertimbangkan untuk mengganti monitor.



4. Ubah ke Windowed Mode (untuk Game)


Untuk PC gaming yang mengalami masalah, ada banyak kasus yang dilaporkan dimana game gagal diluncurkan karena pengaturan resolusi yang diatur dalam game tidak didukung oleh hardware monitor karena pengaturan game diatur ke resolusi yang jauh lebih tinggi yang tidak dapat didukung oleh monitor anda. Dalam hal ini, untuk mengatasi masalah tersebut, cukup luncurkan game dalam Windowed Mode dengan salah satu cara berikut ini

  • Gunakan Alt + Enter untuk masuk ke Windowed Mode secara langsung.
  • Tambahkan -windowed sebagai parameter di shortcut dan paksa untuk dijalankan. Untuk melakukan ini, klik kanan pada shortcut game di desktop dan pilih Properties. Kemudian alihkan ke tab Shortcut. Di bidang Target, tambahkan parameter -windowed di akhir jalur (tanpa spasi), kemudian klik Apply dan OK.


Setelah itu, dalam Windowed Mode, anda dapat menyesuaikan resolusi layar secara manual dengan menyeret ujungnya. Anda juga dapat menavigasi ke Display settings di dalam game itu sendiri dan mengubah resolusi yang sesuai.


Jika anda tidak dapat mengakses pengaturan game, anda dapat mencoba menghapus file konfigurasi (semua preferensi anda terkait peluncuran game mungkin akan dihapus) game melalui File Explorer di system anda. Setelah menghapus file, anda dapat meluncurkan kembali game dan mengubah pengaturan dari menu.


Untuk game lain, biasanya karena berlaku untuk monitor widescreen (layar lebar), mungkin game itu sendiri tidak mendukung resolusi monitor anda atau kasus masalah Stretched Screen display. Untuk yang pertama, anda dapat memeriksa online untuk perbaikan widescreen biasanya dalam bentuk patch berbeda yang perlu anda install sebelum game anda dapat diluncurkan di system anda tanpa masalah.


Namun, jika tidak ada yang berhasil disini, anda mungkin harus melakukan system restore atau menguninstall update jika anda baru saja melakukan update.


Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda! Anda kemudian dapat membaca artikel saya lainnya tentang cara kalibrasi monitor anda menjadi lebih sempurna atau memperbaiki masalah resolusi layar di Windows 10/11.


Sekian artikel saya kali ini, semoga bermanfaat dan membantu anda dalam memperbaiki monitor error Input Not Supported di PC Windows Windows 10 atau Windows 11 anda. Jangan lupa tinggalkan komentar anda dibawah ini untuk berbagi pemikiran serta pengalaman anda dalam mengikuti tutorial ini. Terimakasih dan GBU. BERSATU LAWAN COVID-19!!



source https://mastertipsorialindo.blogspot.com/2022/02/memperbaiki-monitor-error-input-not.html
Previous Post
Next Post

0 komentar: