Minggu, 30 Desember 2018

Pengertian Bagian - Bagian Prosesor Beserta Tugasnya

Pengertian Bagian - Bagian Prosesor Beserta TugasnyaBagian bagian Prosesor – kali ini saya akan membahas apa saja bagian-bagian prosesor beserta penjelasanya. Prosesor merupakan komponen utama komputer atau bisa dikatakan sebagai otak komputer karena tanpa ada prosesor, komputer tidak akan berjalan. Di dalam prosesor terdapat beberapa bagian yang memiliki tugas masing-masing. Bagian prosesor antara lain : Control Unit (CU), Arithmetic and Logical Unit (ALU), Register, CPU Interconnection.

Processor adalah komponen utama pada komputer yang bertugas mengontrol seluruh aktivitas komputer. Prosesor menjalankan beberapa tugas diantaranya perhitungan, mengeksekusi tugas, dll. Tugas prosesor memang berat sehingga prosesor mudah panas, maka prosesor membutuhkan thermal paste dan heatsink agar prosesor etap dingin. Prosesor memiliki beberapa bagian yang saling bekerja sama dalam menjalankan tugasnya. Berikut adalah bagian – bagian prosesor.

Bagian – Bagian Prosesor

#1 Control Unit (CU)

Control unit merupakan bagian prosesor yang bekerja mengontrol jalanya tugas komputer. Bagian ini memiliki peranan penting dalam mengontrol seluruh perangkat yang terhubung dengan komputer. Selain itu, control unit juga berfungsi melakukan sinkronisasi antar perangkat.

Control Unit (CU) memiliki tanggung jawab dalam menentukan bagaimana memproses perintah. Contoh kasus Control Unit mengambil perintah arithmetic dari register dan diberikan kepada ALU untuk diproses. Setelah ALU selesai memproses perintah, hasilnya diambil oleh CU lalu dikirimkan kembali pada Register untuk ditampilkan kepada user.

Kesimpulan Tugas-Tugas Control Unit (CU)

  • Mengontrol jalannya komputer
  • Mengontrol antara perangkat satu dengan perangkat lainya
  • Mengambil Intruksi di memori utama
  • Mengirimkan perintah ke ALU, apabila ada perintah perhitungan aritcmetic
  • Mengawasi kerja ALU
  • Mengirimkan hasil proses dari ALU ke Register


#2 Arithmetic Logic Unit (ALU)

ALU merupakan bagian prosesor yang berfungsi sebagai otak penghitung operasi komputer. ALU dapat mengerjakan tugas perhitungan aritmatika dan logika, Oleh karena itu ALU dibagi menjadi 2 bagian yaitu Unit Arithmetic dan Unit Logic. ALU melakukan perngerjaan berdasarkan perintah yang diterima terlebih dahulu.

Tugas – Tugas Arithmetic Logic Unit (ALU)

  • Melakukan perhitungan aritmatika (Penjumlahan, Pengurangan, Perkalian, Pembagian)
  • Melakukan perhitungan kode biner (Konversi)
  • Melakukan perbandingan (Lebih dari, kurang dari, sama dengan, lebih dari sama dengan, kurang dari sama dengan)


#3 Register

Register merupakan alat penyimpanan yang memiliki kecepatan sangat tinggi. Register berfungsi untuk menyimpan perintah yang sedang diproses. Register hampir sama dengan RAM yaitu bersifat sementara, yang membedakan adalah jika Ram menyimpan perintah yang hendak dikerjakan, sedangkan register menyimpan perintah yang sedang dikerjakan.

Agar mudah memahaminya kita bisa mengibaratkan register sebagai ingatan dan CPU sebagai otak yang menyimpan ingatan. Hasil proses otak akan berpengaruh ke seluruh organ tubuh. Sama halnya komputer, prosesor menjadi satuan untuk menjalankan seluruh perangkat yang terhubung dengan komputer.

Kesimpulan Tugas Tugas Register

  • Menyimpan perintah yang sedang diproses
  • Menampilkan hasil proses ke interface
  • Apabila ada perintah aritmatika atau logika, perintahnya diberikan kepada ALU terlebih dahulu dengan bantuan CU.


#4 CPU Interconnection

CPU Interconnection adalah bagian prosesor yang menghubungkan Control Unit (CU), Arithmetic Logic Unit (ALU), Register dan Bus-bus yang menghubungkan dengan sistem lainya. Register juga menghubungkan prosesor dengan piranti input dan output.

Sekian Artikel saya kali ini tentang bagian bagian prosesor, semoga bermanfaat. Jangan lupa kunjungi terus wesite ini nandaAJG. Semakin banyak kunjungan di blog sederhana ini akan membuat saya semakin semangat update artikel menarik lainya.

Sabtu, 29 Desember 2018

Kelebihan dan kekurangan Cloud Computing beserta Penjelasan

Kelebihan dan Kekurangan Cloud Computing – Kali ini saya akan membahas apa saja kelebihan dan kekurangan cloud computing beserta pengertian cloud computing. Mungkin kata Cloud Computing masih awam, bahkan belum pernah mendengarnya. Namun dalam perusahaan, cloud computing sudah dijadikan sebagai fitur penting yang harus dimiliki perusahaan apalagi perusahaan yang bergerak di bidang IT. Seiring perkembangan jaman penggunaan cloud computing semakin menyebar luas. Saya yakin bahwa sobat pernah menggunakan fitur cloud computing namun tidak menyadarinya.

Kelebihan dan kekurangan Cloud Computing beserta Penjelasan

Cloud Computing bila kita terjemahkan ke dalam bahasa Indonesia menjadi Komputasi Awan. Secara umum Cloud Computing adalah pemanfaatan teknologi yang dapat memungkinkan client dapat mengakses layanan yang diberikan server asalkan client terhubung ke jaringan internet. Dibalik keunggulaan cloud computing terdapat kelemahan yang cukup berbahaya yaitu serangan hacker. Ya, karena cloud computing menggunakan koneksi internet maka menimbulkan celah keamanan yang dimanfaatkan hacker untuk mengambil data pengguna.


Dari namanya kita bisa mendefinisikan “Cloud” artinya awan, dalam dunia IT awan diartikan sebagai internet. Nah, dalam cloud computing, Internet disini dijadikan sebagai perantara client dengan server. “Computing” artinya Komputasi/menjalankan tugas komputer. Jadi “Cloud Computing” adalah menjalankan tugas komputer dengan perantara internet. Gimana ? tambah bingung ya ? oke saya akan memberikan contoh kasusnya.

Contoh kasus penggunaan Cloud Computing
Saya mendadak mendapat tugas untuk membuat spanduk, namun dikomputer saya belum terinstall aplikasi photoshop. Kalo mau diinstall dulu akan membutuhkan waktu lama sedangkan deadlinenya mepet. Nah, Pemecahan masalah yang paling bagus adalah menggunakan cloud computing, jadi saya mengakses website photoshop untuk menjalankan aplikasi photoshop tanpa harus menginstall di komputer. Syaratnya Cuma satu yaitu mempunyai koneksi internet. Berikut adalah link website penggunaan cloud computing https://www.photoshop.com/tools. Sekarang harusnya sudah paham dong apa itu cloud computing.

Owh iya, Cloud Computing tidak hanya tentang software namun cloud computing juga digunakan sebagai penyimpanan data. Jadi kita membackup penyimpanan hardisk ke server cloud computing. Jika tiba-tiba hardisk kita rusak, data yang berada di harddisk masih bisa diakses asalkan komputer terhubung dengan Internet.

Kelebihan dan Kekurangan Cloud Computing

Kelebihan Cloud Computing

1. Mudah Diakses
Data terpusat pada server sehingga pengguna dapat mengakses kapanpun dan dimanapun asalkan terhubung dengan internet.

2. Murah
Cloud computing tergolong hemat karena tidak membutuhkan hardware khusus. Selain itu cloud computing juga tidak membutuhkan maintanance.

3. Ramah Lingkungan
Teknologi cloud computing tidak membutuhkan banyak perangkat keras sehingga dapat menghemat tempat. Disisi lain cloud computing dapat meminimalisir penggunaan listrik, tentunya akan berdampak positif pada lingkungan.

4. Fleksibel
Dapat melakukan self-provisioning. Self-Provisioning adalah fitur cloud computing yang berfungsi menambahkan kapasitas penyimpanan data secara otomatis dalam waktu singkat. Dengan adanya fitur ini perusahaan tidak perlu menambahkan jumlah komputer.

5. Menciptakan lapangan kerja baru
Application developer dan praktisi yang bergerak di bidang IT dapat membuka jasa pengembangan teknologi cloud computing.

6. Penggunaan
Karena hanya menggunakan internet, penggunaan layananan perusahaan mengalami peningkatan yang signifikan.

7. Bagi pengguna (User)
User tidak mengkhawatirkan kerusakan atau trouble. Karena sepenuhnya diatasi oleh pihak perusahaan, atau jasa praktisi yang telah disewa.

8. Bagi Perusahaan
Aplikasi atau layanan yang dimiliki terdistribusi dengan baik. Lebih efektif digunakan pada era modern seperti sekarang ini.

9. Bagi Pebisnis di bidang infrastruktur
Penggunaan bandwidth internet meningkat karena semua kegiatan cloud computing menggunakan koneksi internet. Sehingga menciptakan peluang besar bagi pelaku bisnis yang menyediakan koneksi internet.

Kekurangan Cloud Computing

1. Tergantung Pada koneksi Internet
Internet memiliki peran penting atas berlangsungnya kerja cloud computing. Apabila koneksi internet mati maka cloud computing tidak bisa dijalankan.

2. Data rawan hilang
Kurang aman karena data pengguna (user) ditempatkan pada hosting yang digunakan bersama-sama dengan pengguna lainya. Sehingga data mudah diretas oleh hacker.

3. Kurangnya pemahaman user
Banyak sekali yang belum mengetahui teknologi ini karena minimnya pelatihan atau seminar IT yang membahas cloud computing.

4. Sistem Backup buruk
Ketika data pengguna hilang, kemungkinan data tersebut kembali sangat kecil. Bahkan data yang hilang tidak akan kembali.

Nah, itulah kelebihan dan kekurangan cloud computing yang telah penulis paparkan. Semoga artikel ini bermanfaat. Kunjungi terus blog ini, masih banyak lagi artikel baru yang akan penulis jabarkan secara rinci.

Perbedaan Protocol TCP dan UDP beserta Karakteristik

Pengertian, Karakteristik, Perbedaan Protocol TCP dan UDP - Sebuah Jaringan Komputer sebenarnya sama seperti sebuah Sekolah. Sekolah menyediakan hubungan keterkaitan antara anggota satu dengan yang lain seperti hubungan guru dan murid yang mana guru bertanggung jawab untuk memberikan ilmu yang dibutuhkan murid dan murid juga datang ke sekolah untuk menimba ilmu dari sang guru. Hubungan antara murid dan guru di jaringan komputer juga ada yaitu Server, dimana dalam suatu jaringan ia bekerja sama halnya guru yaitu memberi layanan apa yang dibutuhkan oleh  murid yaitu Client yang meminta layanan darinya.Nah sama juga dengan sebuah sekolah yang memiliki peraturan yang disebut tata tertib sekolah Jaringan Komputer juga memiliki aturan yang disebut Protocol.

Perbedaan Protocol TCP dan UDP beserta Karakteristik
Lantas apa itu Protocol? Protocol adalah sebuah aturan atau standar yang mengijinkan beberapa komputer untuk saling terhubung dan melakukan perpindahan data. Contoh dari Protocol Jaringan Komputer yang paling sering kita dengar adalah Protocol TCP dan UDP. Nah pada bahasan kali ini kita akan membahas tentang Protocol TCP dan UDP. Mari simak ulasannya berikut.

TCP (Transmission Control Protocol)

Merupakan sebuah protocol dalam jaringan komputer yang berada pada Lapisan Transport yang mana protocol ini menyediakan komunikasi yang handal (Realible) dan mempunyai urutan yang rapi. Jadi saat komputer sumber akan mengirim data ke komputer tujuan melalui protocol TCP maka pengiriman harus berdasarkan koneksi,dimana pada saat pengiriman data akan terjadi proses tanya jawab jika ada data yang belum terkirim atau hilang maka data tersebut akan dikirim ulang.

Karakteristik TCP:

  • Realible (dapat diandalkan).
  • Data dijamin urut.
  • Menggunakan mekanisme Handshake.

Aplikasi yang menggunakan Protocol TCP:
  • HTTP (Hypertext Transfer Protocol).
  • HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure).
  • SMTP (Simple Mail Transfer Protocol).
  • POP3 (Post Office Protocol 3).
  • SSH (Secure Shell).

UDP (User Datagram Protocol)

Merupakan protocol pengiriman data yang berada pada Lapisan Transport dimana protocol ini tidak dapat diandalkan (Unrealible) dan bersifat Connectionless Oriented. Maksudnya yaitu suatu paket data yang dikirim melalui protocol UDP dari komputer sumber ke komputer tujuan tanpa berdasarkan koneksi jadi apabila ada data yang tidak terkirim atau hilang pada saat pengiriman, UDP tidak menyediakan koreksi kesalahan.

Karakteristik UDP:

  • UDP menyediakan mekanisme proses tertentu terhadap suatu host dalam jaringan yang menggunakan TCP/IP.
  • Tidak berdasarkan koneksi (Connectionless Oriented).
  • Pengirim harus membuat datagram dahulu sebelum pengiriman dan mengirimkan datagram tersebut ke proses yang dituju.
  • Penerima harus menguraikan paket datagram yang dikirimkan oleh pengirim untuk mengetahui informasi yang dikirimkan.

Aplikasi yang menggunakan UDP:
  • DNS (Domain Name System)
  • SNMP (Simple network Mail Protocol)
  • SunRPC

Perbedaan Antara TCP dengan UDP

TCP UDP
Pengiriman berbasis koneksi Pengiriman tidak berbasis koneksi (Connectionless Oriented)
Dapat diandalkan (Realible) Tidak dapat diandalkan (Unrealible)
Data dijamin urut Pengiriman data secara terus menerus dengan tidak peduli apakah data diterima atau tidak yang penting data telah dikirimkan
Menyediakan Flow Control Mengutamakan aspek kecepatan
Apabila ada data yang belum dikirim atau hilang data akan dikirm ulang Apabila ada data yang tidak terkirim atau hilang, maka protocol tidak akan mengirim ulang data

Sekian bahasan seputar Perbedaan Protocol TCP dan UDP. Terimakasih telah membaca dan semoga bermanfaat.

Jumat, 28 Desember 2018

Macam macam Jaringan Komputer

Macam macam Jaringan Komputer - Jaringan komputer secara definisi adalah sekumpulan atau himpunan interkoneksi sejumlah komputer autonomous atau kumpulan beberapa komputer dan perangkat ain seperti hub, printer, switch danperangkat lainnya yang saling terhubung satu sama lain melalui media perantara.
Macam macam Jaringan Komputer

Keuntungan jaringan komputer
1. Kemampuan resources sharing, yaitu kemampuan berbagi sumber daya berupa software maupun hardware yang terdapat dan terhubung dalam komputer tersebut.
2. Meningkatkan efesien dan meningkatkan produktivitas para pengguna komputer
3. Memudahkan control terhadap penggunaan perangkat komputer yang terdapat dalam jaringan

Jenis jenis jaringan komputer dibagi berdasarkan beberapa klasifikasi yaitu berdasarkan area atau skala, media penghantar dan fungsi alat.

Macam Macam Jaringan Komputer

A. Berdasarkan area atau skala  

#1 LAN (local area network) yaitu maencangkup satu satu gedung dalam satu area local
#2 MAN (metropolitan area network) yaitu mencangkup beberapa gedung di beberapa area atau wilayah dalam satu kota
#3 WAN (wide area network) yaitu mencangkup beberapa benua atau negara
#4 INTERNET yaitu mencangkup seluruh dunia dapat saling terhubung


B. Berdasarkan media penghantar

#1 Wire network 
Jaringan komputer yang menggunakan kabel sebagai media penghantarnya, kabel yang digunakan umumnya menggunakan bahan dasar tembaga. Ada juga jenis kabel yang menggunakan serat optic atau fiber optic. Biasanya bahan tembaga banyak digunakan pada jaringan LAN, sedangkan untuk jaringan MAN atau  WAN menggunakan gabungan kabel tebaga dan serat optic.

#2 Wireless network
Jaringan coputertanpa kabe atau menggunakan media penghantar gelombang elektromagnetik atau radio. Frekuensi yang digunakan pada radio untuk jaringan komputerbiasanya menggunakan frekuensi tinggi yaitu 2,4GHZ dan 5,8 GHZ. Sedangkan infrared memiliki jangkauan yang pendek serta terbatas yang melibatkan dua buah perangkat atau disebut dengan point to point  sehingga infrared tidak sepopuler gelombang radio.

C. Berdasarkan fungsi alat

#1 Client server
Jaringann komputer yang salah satu komputer difungsikan sebagai server dan lainya menjadi client. Server melayani serta memberikan layanan yang diminta oleh client, layanan yang diberikan bisa berupa akses web, email, file, dan lain-lain.

Adapun bentuk pelayanan yang diberikan komputer server yaitu
a. Disk sharing yaitu penggunaan kapasitas disk secara bersama-sama pada komputer client
b. Print sharing  yaitu berupa penggunakan printer secara bersama-sama
c. Penggunakan data dan system aplikasi yang ada secara bersaaan
d. Mengatur keamanan jaringan dan data dalam jaringan
e. Mengatur dan mengontrol hak dan waktu akses perangka-perangkat yang ada dalam jaringan.

Komputer client disebut juga workstation yaitu  koputer dimana pengguna jaringan dapat mengakses dan memanfaatkan pelayanan yang diberikan oleh komputer server
Baca Juga : Troubleshooting Jaringan dan Pemecahan Masalah Pada Lapisan LAN

#2 Peer to peer
Jaringan komputer dimana setiap komputer bisa menjadi server sekaligus menjadi client, setiap komputer dapat menerima dan memberikan akses dari satu komputer ke komputer yang lain. Pada jaringan peer to peer setiap komputer yang terhubung pada jaringan dapat berkomunikasi dengan komputer lain tanpa melalui perantara. Jadi sumber daya komputer terbagi pada seluruh komputer yang terhubung dalam jaringan baik sorfware maupun hardware.

#3 Hybrid network
Jaringan komputer yang dibentuk dari berbagai topologi dan teknologi. Contohnya sebuah pengambian alihan suatu perusahaan sehingga ketika digabungkan maka teknologi yang berbeda harus digabungkan dalam network tunggal. Sebuah hybrid network memiliki semua karakteristik dari topologi yang terdapat dalam jaringan tersebut.

Nah itu tadi penjelasan tentang jaringan komputer, ternyata banyak dan luas  banget kan. Semoga penjeasan tadi bisa dipahami dan bermanfaat ya

Kamis, 27 Desember 2018

Pengertian, Tujuan, Macam Macam Monitoring Jaringan

Pengertian,Tujuan, Tahapan, Macam Macam Dan Contoh Aplikasi Monitoring Jaringan Komputer - Seorang Admin Jaringan memiliki tanggung jawab dalam merawat dan menjaga jaringan agar tetap dalam kondisi yang maksimal. Keseluruhan kondisi dan aktivitas jaringan harus diketahui dan terkontrol oleh seorang Admin Jaringan. Untuk melakukan tugas tersebut admin akan melakukan suatu proses yang disebut sebagai Monitoring Jaringan. 

Pengertian, Tujuan, Macam Macam Monitoring Jaringan
Monitoring Jaringan dilakukan oleh Admin Jaringan untuk selalu mengawasi segala aktivitas yang dilakukan jaringan. Nah,  apa kalian sudah paham sebenarnya apa sih monitoring jaringan? mungkin dari awalan  saya diatas kalian pasti sudah ada sedikit gambaran mengenai Monitoring Jaringan dimana monitoring ini merupakan suatu langkah mengawasi jaringan. Namun untuk lebih jelasnya saya akan memberikan sedikit ulasan pengetahuan saya seputar Monitoring Jaringan. Mari kita simak ulasannya.

Pengertian Monitoring Jaringan

Monitoring jaringan adalah suatu proses mengumpulkan dan menganalisa data data yang ada dalam suatu lalu lintas jaringan dengan tujuan memaksimalkan seluruh sumber daya yang ada pada Jaringan Komputer tersebut.

Lalu kenapa admin harus melakukan Monitoring Jaringan? Nah ini dia alasan utama kenapa admin harus melakukan Monitoring Jaringan:
  1. Dapat menjaga stabilitas jaringan karena kondisi jaringan selalu terpantau oleh admin sehingga apabila suatu saat jaringan dalam keadaan yang abnormal dapat segera ditangani oleh admin.
  2. Mempermudah dalam pengawasan jaringan yang memiliki jumlah mesin ( host) yang besar.
  3. Membantu admin utuk lebih mudah mendeteksi kesalahan pada jaringan, gateway, server maupun user.
  4. Mempermudah dalam pembuatan dokumentasi jaringan.

Fungsi Monitoring Jaringan

Monitoring jaringan dilakukan dengan tujuan untuk mengumpulkan segala informasi yang berguna yang nantinya dapat digunakan untuk mengontrol dan mengatur jaringan komputer dengan  informasi yang telah terkumpul tersebut. Selain memiliki tujuan, Monitoring Jaringan juga memiliki banyak fungsi, sebagai berikut :
  1. Membantu dan mempermudah admin jika ingin mendesain ulang jaringan.
  2. Mengatur flow kontrol data dan paket yang berlalu lintas dalam jaringan.
  3. Membantu admin untuk dapat mengetahui aktivitas yang berlangsung dalam jaringan.
  4. Mampu menganalisa kinerja jaringan komputer untuk membantu admin mengetahui berbagai informasi mengenai kinerja jaringan seperti kecepatan akses dan koneksi jaringan ke internet.
  5. Mengamati sistem keamanan jaringan sehingga apabila pada saat monitoring admin melihat ada kelemahan pada sistem keamanan tersebut kelemahan tersebut dapat cepat diperbaiki.


Tahapan Monitoring Jaringan

Secara garis besar tahapan Monitoring jaringan hanya terbagi dalam 3 tahapan, yaitu:
1. Tahap Pengumpulan
Pada tahap ini terdapat proses pengumpulan data monitoring yang terdapat pada jaringan.
2. Tahap Analisis
Proses analisis data monitoring dalam jaringan.
3. Tahap Menampilkan Hasil
Tahap ini akan menampilkan data hasil monitoring yang telah dilakukan. 

Macam Macam Monitoring Jaringan

Berdasarkan teknik yang digunakan Monitoring Jaringan dapat dibedakan menjadi 2 macam, yaitu :
1. Connection Monitoring 
Teknik monitoring jaringan dimana teknik ini melakukan monitoring dengan cara uji koneksi seperti tes ping antara monitoring station dan device target dengan tujuan jika koneksi terputus maka dapat segera diperbaiki.
2. Traffic Monitoring 
teknik monitoring jaringan yang mana teknik ini menggunakan paket aktual dan kemuadian menghasilkan laporan berdasarkan traffic jaringan tersebut.

Contoh Aplikasi Monitoring jaringan

  • Nmap
  • Wireshark
  • Look@LAN
  • Angry IP Scanner
  • Dude

Sekian bahasan saya seputar Monitoring Jaringan.Terima kasih telah membaca dan Semoga bermanfaat.

Selasa, 25 Desember 2018

Bagian dan Jenis Hardisk Lengkap

Bagian dan Jenis Hardisk Lengkap - Pada kesempatan kali ini kita mau bahas tentang salah satu perangkat penyimpanan pada computer yaitu hardisk. Yap hardisk adaah salah satu perangkat penyimpanan pada computer untuk menyimpan system operasi sekaligus data. Oleh karena itu kapasitas hardisk sangat besar mulai dari 500 MB (mega byte) hingga 1 TB (tera byte). Langsung aja yuk kita bahas

Bagian dan Jenis Hardisk Lengkap

Pengertian Hardisk

Hardisk adalah hardware atau perangkat keras sebagai penyimpanan permanent pada computer berupa piringan magnetic yang berputar. Disk atau piringan magnetic berputar dengan kecepatan yang tinggi dimana kepala magnetic bergerak berfungsi untuk menulis dan membaca data. Dalam penyimpanan hardisk menggunakan satuan byte diantaranya
1 TB = 1024 GB (Giga Byte)
1 GB = 1024 MB (Mega Byte)
1 MB = 1024 KB (Kilo Byte)
1 KB = 1024 Byte

Bagian-bagian Harddisk

Bagian dan Jenis Hardisk Lengkap

1. Platter 

Sebagai tempat penyimpanan data yang dilengkapi dengan track dan sector sehingga hardisk tidak sesuai dengan yang tertera pada spesifikasinya dan akan lebih sedikit pada aslinya karena track dan sector menyimpan ID pengenal untuk format hardisk.

2. Spindle

Berupa poros untuk menempatkan dan memutar Platter, kualitas hardisk ditentukan oleh spindle. Semakin besar kecepatan berputar spindle, maka kecepatan akses yang dimiliki hardisk juga semakin cepat.

3. Head

Berfungsi untuk membaca dan menulis hardsik, dimana setiap platter dilengkapi dengan 2 buah head hardisk yang berada diatas dan dibawahnya. Cepat atau ridaknya proses ditentukan oleh kondisi sector pada platter.

4. Logic Board

Sebuah papan utama pada hardisk yang dilengkapi piranti penyimpanan BIOS hardisk agar dapat terhubung dengan motherboard.

5. Actual Axis 

Sebuah media yang menyangga head agar dapat berada diatas dan dibawah platter.

6. Ribbon Cable

Pengubung antara head dengan logic board, dimana data yang dibaca oleh head akan dikirimkan ke logic board yang selanjutnya dikirimkan ke motherboard supaya processor dapat memproses data tersebut sesuai perintah yang dikirimkan. 

7. Setting Jumper

Media pada hardisk untuk menentukan kedudukan hardisk pada BIOS motherboard computer. 

8. Power Konektor 

Berfungsi sebagai sumber arus untuk power supply yang terdapat 2 bagian yaitu tegangan 12 volt untuk menggerakkan mekanik seperti piringan dan head, serta tegangan 5 volt untuk mensuply daya pada logic board agar dapat bekerja mengirim dan menerima data.

Jenis-jenis Hardisk

A. IDE (integrated Drive electronics) 

Standar interface antara bus data motherboard computer dengan disk storage. IDE Interface dibuat berdasarkan IBM PC Industry Standard Architecture (ISA) 16-bit bus.

B. ATA (Andvanced Technology Attachment)

Interface Harddisk yang paling popular dan banyak digunakan pada PC Dekstop atau  Server serta menggunakan teknologi transfer data secara parallel (semua bit data dikirim secara bersamaan).

C. SATA  (Serial Advanced Technology Attachment)

Interface disk ATA  dengan versi serialnya menggunakan kabel tipis yang memiliki total kabel kecil sekitar dua pertiga dari total kabel harddisk dengan tipe EIDE atau ATA disk yang berjumlah 39 pins dan SATA mempunyai kecepatan pengiriman data sangat tinggi serta mengurangi latensi. Sehingga bus serial ini mampu melebihi kecepatan bus parallel.

D. SCSI (Small Computer System Interface)

Standar yang dibuat untuk keperluan transfer data antara computer dan peripheral lainnya.

Sekian pembahasan penyimpanan pada computer berupa hardisk kali ini ya semoga bisa menambah wawasan serta bermanfaat.

Troubleshooting Jaringan dan Pemecahan Masalah Pada Lapisan LAN


Troubleshooting Jaringan dan Pemecahan Masalah Pada Lapisan LAN - Dalam pemeliharaan suatu Jaringan Komputer pasti akan menemukan suatu keadaan dimana Jaringan tidak berjalan sebagaimana semestinya. Nah, pada saat itulah seorang Admin jaringan harus segera menemukan inti masalah pada jaringan tersebut. Kegiatan ini yang dinamakan Troubleshooting Jaringan. 

Troubleshooting Jaringan dan Pemecahan Masalah Pada Lapisan LAN

Apa itu Troubleshooting Jaringan? Sebelum melakukannya kita harus paham hakikat Troubleshooting Jaringan. Selain itu kita juga harus tahu betul bagaimana keadaan jaringan yang dianggap sebagai keadaan normal sebelum terjadi perubahan yang tidak wajar. maka dari itu disini saya akan mengulas tentang hakikat Troubleshooting Jaringan serta Pemecahan Masalah Pada Lapisan LAN. Berikut adalah ulasannya.

Troubleshooting Jaringan

Troubleshooting adalah melakukan serangkaian langkah langkah untuk meminimalisir kesalahan dari satu per satu tahap hingga akhirnya menemukan pokok permasalahan yang harus diperbaiki. Jadi jika diaplikasikan pada jaringan, Troubleshooting Jaringan adalah melakukan serangkaian langkah langkah untuk menemukan permasalahan yang ada pada jaringan dimulai dari satu tahap ke tahap berikutnya hingga akhirnya kita mampu menemukan pokok masalah yang harus kita perbaiki agar jaringan tersebut bisa berjalan sebagaimana semestinya.

Jadi intinya Troubleshooting jaringan itu adalah melakukan kegiatan untuk menganalisa jaringan, menemukan masalah yang terjadi pada jaringan kemudian memperbaiki permasalahannya sehingga jaringan dalam keadaan normal kembali.

Pemecahan Masalah pada Lapisan Fisik LAN

1. Lapisan Fisik LAN

Lapisan Fisik pada Lapisan LAN ini sering kita sebut sebagai Lapisan OSI ( Layer OSI) yang mana terdiri dari 7 Layer. Lapisan Fisik adalah keseluruhan komponen yang membentuk jaringan itu sendiri. Berikut adalah urutan, fungsi serta contoh pada masing masing layer.
LAYER FUNGSI CONTOH
Application (7) Mendukung aplikasi untuk dapat berkomunikasi melalui jaringan SMTP
Presentation (6) Merubah data agar dapat dikenali oleh penerima JPG,GIF,HTTPS
Session (5) Membuat koneksi dan memutuskannya jika seluruh data telah dikirim NetBIOS,PPTP
Transport (4) Mengatur flow control, acknowledgment dan mengirim ulang data apabila diperlukan TCP, UDP
Network (3) Memberikan alamat jaringan pada paket Router, Layer-3 Switch
Data Link (2) Memberikan MAC Address pada paket Switch
Physical (1) Mengirim data melalui media transmisi jaringan Hub, NIC,Kabel

2. Pemecahan Masalah pada Lapisan Fisik LAN

Masalah pada Lapisan Fisik LAN sangat bermacam-macam,bisa pada saat pemasangan/perancangan/pembuatannya semua memiliki potensi membuat masalah pada lapisan fisik LAN. Maka dari itu perlu kita lakukan beberapa kegiatan kegiatan berikut untuk meminimalisir kesalahan pada lapisan fisik pada saat pembangunannya. 
A. Pendokumentasian Jaringan
Pada saat kita membangun sebuah jaringan maka kegiatan Pendokumentasian sangatlah penting kita lakukan karena ini akan memudahkan kita dalam melakukan Troubleshooting Jaringan apabila jaringan terdapat kesalahan. Kegiatan Pendokumentasian Jaringan diantaranya, sebagai berikut:
  • Pemberian identitas pada setiap kabel.
  • Kemudian membuat gambar seluruh kabel yang ada dan terhubung dalam jaringan.
  • Membuat daftar dari seluruh alat yang terhubung dalam port switch dan Hub.
B. Menggunakan Standar Pengkabelan
Hal ini dimaksudkan untuk mempermudah dalam perbaikan yang dilakukan oleh teknisi yang bukan memasangnya.
Masalah-masalah yang sering terjadi dalam lapisan LAN 
  • Kegagalan Kabel.
  • Kerusakan pada Kabel dan Konektor
  • Gangguan atau kerusakan pada alat penghubung Jaringan yaitu Switch dan Hub.
Sekian bahasan tentang Troubleshooting Jaringan serta Pemecahan Masalah pada LAN yang dapat saya sampaikan. Kurang lebihnya mohon maaf dan semoga bermanfaat.

Minggu, 23 Desember 2018

Pengertian, Tahap Pembentukan Tim Kerja Proyek

Pengertian, Tahap Pembentukan Tim Kerja - Pada kurikulum 2013 di pelajaran produktif TKJ banyak sekali dibentuknya klompok untuk kegiatan pembelajaran, tujuanya adalah berkerja sama untuk memecahkan suatu masalah pelajaran dengan berinteraksi dengan satu sama lain. Tentunya untuk melatih kerjasama antar kelompok, bersosialisasi satu sama lain, dan belajar untuk berorganisasi. Salah satu pembelajaran yang ada dikelas 12 diproduktif TKJ adalah kerja proyek.

Pengertian, Tahap Pembentukan Tim Kerja Proyek

Pada bab pertama kerja proyek adalah pembahasan mengenai pembentukan tim kerja.

Pengertian Tim Kerja Menurut Beberapa Tokoh Ahli

A. Stephen Timoti : Tim kerja adalah kelompok yang usaha individualnya menghasilkan kinerja lebih tinggi daripada jumlah masukan individualnya.
B. Allen : Tim kerja adalah seseorang yang sporty, sensitive dan senang bergaul, serta mampu mengenal aliran emosi yang terpendam di tim dengan sangat jelas
C. Daft : Sebuah unit yang terdiri dari 2 orang atau lebih yang berinteraksi dan mengkordinasi pekerjaan mereka untuk menyelesaikan sebuah tugas yang spesifik.
D. Katzenbach & Smith : Sekelompok kecil orang dengan ketrampilan yang saling melengkapi yang berkomitmen untuk maksud bersama.
E. Hunshaker : Kelompok dengan ketrampilan yang saling melengkapi dan berkomitmen untuk mencapai tujuan bersama secara efektif dan efisien.

Alasan Membentuk Tim Kerja

- Rasa aman
- Status dan harga diri
- Interaksi dan avilasi
- Pencapaian tujuan
- Kekuasaan

Tahap Pembentukan Tim Kerja

A. Forming (Pembentukan)
Fase awal dimana keadaan ketidakpastian akan tujuan struktur, dan kepemipinan kelompok harus dihadapi. Fase ini berakhir saat para anggota berfikir diri mereka adalah bagian dari suatu kelompok.
B. Storming (Merebut Hati)
Fase dengan adanya konflik intra kelompok, anggota menerima keberatan kelompok tapi menolak pengendaian kelopok oleh individu tertentu. Fase selesai jika didapatkan hirarki kepemimpinan yang jelas dalam kelompok.
C. Norming (Pengaturan Norma)
Fase ini menggambarkan adanya perkembangan hubungan dan kelompok menunjukan adanya kohesi (kepaduan). Fase akan berakhir dengan adanya struktur kelompok yang semakin solid dan terjadi perumusan yang benar dan diterima atas berbagai harapan serta perilaku kelompok.
D. Performing (Melaksanakan)
Fase yang memperlihatkan kelompok berjalan degan baik dan diterima oleh anggota. Jadi energi kelompok sudah bergerak dari tahap saling mengenal dan saling mengerti tugas yang ada.
E. Anjourning (Pengakhiran)
Fase terakhir yang ada pada kelompok dan bersifat temporer, yang didalamnya tidak lagi berkenaan dengan pelaksanaan tugas tetapi dengan berakhirnya serangkaian kegiatan.

Masalah Utama Dinamika Tim Kerja 

A. Kepemimpinan
Masalah kepemimpinan bersifat strategis karena dapat menentukan efektif tidaknya proses kelompok.
B. Pengambilan keputusan dan pemecahan masalah
Merupakan inti dari tugas atau misi kelompok, pengambilan keputusan didalam praktek kelompok biasanya lebih banyak mengalami kesulitan.
C. Komunikasi
Komunikasi adalah beberapa individu yang saling berinteraksi, sehingga komunikasi memegang peran sentral.
D. Konflik
Perbedaan kepentingan dan harapan didalam kelompok bisa jadi tidak dapat dihindari. Hal ini dpat berpotensi menyebabkan konflik ehingga sasaran yang ditetapkan gagal dicapai atau bahkan dapat memecahkan kelompok itu sendiri.

Kriteria Anggota Tim Kerja

A. Analisis pekerjaan 
Suatu proses untuk menentukan isi suatu pekerjaan, sehingga pekerjaan dapat dijelaskan kepada orang lain.
B. Rekrutmen, seleksi dan orientasi
C. Produktifitas
Mengandung arti sebagai perbandingan antara hasil yang dicapai (output) dengan seluruh sumber daya yang digunakan (input)
D. Pelatihan dan pengembangan 
E. Prestasi kerja
F. Kompensasi
G, Perencanaan karir

Nah itu tadi adalah pembahasan tentang Pembentukan tim kerja semoga bermanfaat

10+ Macam Distro Linux Beserta Pengertian, Kelebihan dan Kekurangan Lengkap

Macam Macam Distro Linux Beserta Pengertian, kelebihan, dan kekurangan – Kali ini penulis akan membahas linux nih. Sobat pasti sudah tidak asing lagi dengan sistem operasi open source yang satu ini. Linux mempunyai beberapa varian yang sering disebut dengan distro. Pada artikel kali ini saya akan mengulas beberapa distro linux mulai dari pengertian sampai dengan kelebihan dan kekurangannya. Kalo sobat lagi bingung memilih distro linux mana yang sesuai dengan keperluan sobat, artikel ini bisa sobat jadikan referensi nih.

10+ Macam Distro Linux Beserta Pengertian, Kelebihan dan Kekurangan Lengkap
Distro linux (Distribution Linux) merupakan istilah sistem operasi komputer yang menggunakan kernel linux dan merupakan keluarga Unix. Bisa juga kita sebut dengan Varian Linux. Kalo di Windows seperti windows vista, 7, 8, dll. Tetapi kalo di Linux seperti Debian, Redhat, OpenSUSE,dll.

Oke, tidak usah berlama-lama kita langsung saja ke pembahasan inti, Macam macam Distro Linux Beserta Penjelasanya.

Macam Macam Distro Linux

1. Debian

Pengertian Debian Beserta Kelebihan dan Kekuranganya

Debian adalah sistem operasi open source yang dikembangkan oleh programer sukarela yang tertarik dalam dunia IT. Sistem operasi ini sering digunakan sebagai server, karena Debian tergolong sistem operasi turunan linux yang sangat stabil dalam menjalankan beberapa program secara bersamaan (Multi Tasking).

Distro linux ini pertama ditemukan oleh seorang mahasiswa dari universitas Purdue Amerika Serikat yang bernama Ian Murdock, pada tanggal 16 Agustus 1993. Nama Debian diambil dari gabungan nama Ian Murdock dengan nama kekasihnya Debra Lynn, dan disingkat menjadi DEBIAN.
Baca Juga : Pengertian Linux Debian Server Secara Umum
Kelebihan
  • Distro ini lebih stabil jika dibandingkan dengan distro lainya, Tidak mudah hang.
  • Open Source, Source code yang terdapat pada sistem operasi ini bisa dilihat dan diubah tanpa ada larangan.
  • Free Software, Boleh disebarluaskan secara gratis.
Kekurangan
  • Sulit dikonfigurasi bagi pemula
  • Proses update cukup lama
  • Tidak cocok jika digunakan untuk bermain game.

2. Ubuntu

Pengertian Ubuntu Beserta Kelebihan dan Kekuranganya

Ubuntu merupakan sistem operasi berbasis linux yang didistribusikan menjadi perangkat lunak sistem operasi bebas. Nama ubuntu diambil dari bahasa afrika yang artinya “Kemanusiaan kepada sesama”. Sistem operasi ini memiliki 2 versi ada yang digunakan untuk personal maupu digunakan sebagai server. Proyek Ubuntu disponsori oleh perusahaan Canonical Ltd yang berdomisili di Afrika Selatan.

Kelebihan
  • Terdapat Ubuntu Software Center, merupakan tempat untuk mendownload aplikasi/game yang support dengan sistem operasi Ubuntu.
  • Terdapat 55 bahasa, termasuk bahasa Indonesia
  • Tampilan/interface desktop yang menarik dengan Compiz Fusion
Kekurangan
  • Driver kurang lengkap, beberapa hardware tidak bisa digunakan di sistem operasi ini.
  • Tidak semua aplikasi windows bisa dijalankan di Ubuntu meskipun menggunakan wine.
  • Kurang user friendly, Rata – rata pengguna Ubuntu adalah user migrasi dari windows.

3. CentOS

Pengertian CentOS Beserta Kelebihan dan Kekuranganya
CentOS (Community Enterprise Operating System) merupakan sistem operasi yang dikembangkan oleh komunitas menjelang akhir tahun 2003. Sistem operasi ini cocok digunakan pada perusahaan. CentOS dibuat dengan memanfaatkan source code / kode sumber RedHat Enterprise Linux (RHEL). Karena CentOS menggunakan source code dari redhat maka kualitas CentOS hampir sama dengan RedHat.

Kelebihan
  • Sistem Operasi Freeware (gratis) yang cocok untuk perusahaan
  • Satu-satunya sistem operasi Freeware yang didukung resmi oleh Cpanel
  • Banyak dukungan komersial yang diberikan vendor
  • Kompatibel dengan driver RHEL (Redhat Enterprise Linuc)
  • Cocok digunakan dalam jangka panjang karena mendapat support update dari beberapa developer
Kekurangan
  • Tergantung pada distro Redhat
  • Susah digunakan oleh pemula
  • Tampilan website resmi CentOS kurang menarik
  • Kurangnya dokumentasi mengenai CentOS
Baca Juga : Kelebihan dan Kekurangan CentOS

4. Mint

Pengertian Linux Mint Beserta Kelebihan dan Kekuranganya
Linux Mint pertama kali diperkenalkan pada tanggal 26 Agustus 2006. Sistem operasi ini merupakan turunan dari Ubuntu. Perintah terminal linux mint sama dengan perintah Ubuntu (Apt-get). Sistem operasi ini menggunakan source code atau kode sumber Ubuntu. Namun pada tahun 2010, linux mint mengeluarkan varianya yang menggunakan source code LMDE (Linux Mint Debian Edition). Namun di tahun berikutnya mint merilis update menggunakan source code Ubuntu.

Kelebihan
  • Mudah Diinstall
  • Aplikasi bawaan lengkap (Pengolah kata, pengolah angka, presentasi, dll)
  • memiliki banyak komunitas
  • Tampilan elegan pada versi desktop cinnamon
  • Terdapat fitur update dan upgrade (apt-get update / apt-get upgrade)
  • Cocok digunakan untuk pemula
  • Memiliki banyak edisi desktop (KDE, Cinnamon, Mate, dll)
Kekurangan
  • Beberapa komputer terasa berat saat menggunakan versi desktop cinnamon
  • Terlalu sering update
  • Memakan lebih banyak ram

5. OpenSUSE

Pengertian OpenSUSE Beserta Kelebihan dan Kekuranganya
OpenSUSE adalah sistem operasi memiliki logo kadal berwarna hijau. Sistem operasi ini menggunakan kernel linux. Kata SUSE diambil dari nama ilmuan komputer dari Jerman yang bernama Kobrad Zuse.

Kelebihan
  • Gratis (Open Source)
  • Memiliki tampilan user friendly
  • Update mudah
  • Banyaknya sofrware yang disediakan dalam repository
  • Stabil
  • Mudah dalam mendeteksi perangkat keras
  • Distro yang tetap eksis sejak pertama kali linux dirilis
Kekurangan
  • Intalasi agak rumit
  • Tidak dalam memutar mp3 tanpa bantuan software tambahan
  • Ada beberapa driver yang tidak tersedian pada OpenSUSE v.10.2

6. Red Hat

Pengertian Red Hat Beserta Kelebihan dan Kekuranganya
Red Hat adalah sistem operasi gratis berbasis linux yang pertama kali dirilis pada tanggal 3 November 1994. Sistem operasi merupakan distro pertama yang menggunakan RPM Package Manager. Sistem operasi ini dibuat oleh perusahaan Red Hat, Inc yang merupakan perusahan terbesar dalam pembuatan software open source.
Baca Juga : Linux Red Hat Open Source
Kelebihan
  • Memiliki interface khusus yang berfungsi untuk konfigurasi sistem
  • Instalasi mudah
  • Aplikasi bawaan lengkap
  • Mutu dan kualitas terjamin
  • Memiliki banyak dukungan vendor
  • Stabil dan keamanan terjamin
Kelemahan
  • Tidak cocok untuk multimedia
  • Sudah tidak lagi rilis (Out Of Date)
  • Konfigurasi lama

7. Fedora

Pengertian Fedora Beserta Kelebihan dan Kekuranganya
Fedora merupakan sistem operasi open source yang berbasis RPM dan yum. Fedora dibuat oleh Fedora Project dan mendapat dukungan dari perusahaan Red Hat. Fitur utama yang diunggulkan Fedora adalah Security-Enchace Linux. Security-Enchance merupakan fitur yang mengawasi akses perintah melalui modul keamanan linux pada kernel.

Kelebihan
  • Memiliki banyak fitur
  • Tampilan desktop elegan
  • Menggunakan Security-Enchace, menjadikan distro ini memiliki keamanan mumpuni
  • Tidak mudah terserang virus
  • Sudah terinstall LibreOfiice
Kelemahan
  • Kurang Stabil
  • Meskipun memiliki tampilan yang bagus namun penggunaanya tergolong sulit
  • Tidak bisa memutar format yang berkaitan dengan multimedia seperti mp3, DVD, dll.

8. Mandrake

Pengertian Mandrake Beserta Kelebihan dan Kekuranganya
Mandrake merupakan disro linux yang dikembangkan oleh Mandriva (dulunya adalah Mandrakesoft). Distro ini bisa dikatakan sebagai adiknya Redhat karena perilisan pertamanya didasarkan pada Red Hat Linux (Versi 5.1). Mandrake memiliki fitur Mandriva Control Center yang memudahkan penggunakan dalam konfigurasi.

Kelebihan
  • Mudah digunakan orang awam
  • Memiliki fitur Mandriva Control Center
  • Deteksi hardware bagus
  • Memiliki tampilan user friendly
  • Paket paket software mudah didapatkan
Kekurangan
  • Membutuhkan banyak sumber daya ram dan prosesor
  • Terasa berat jika dijalankan di komputer spesifikasi rendah
  • Jika dijadikan server masih kalah dengan kakaknya Red Hat

9. Slackware

Pengertian Slackware Beserta Kelebihan dan Kekuranganya
Slackware merupakan distro linux tertua yang masih eksis sampai saat ini. Slackware mementingkan kemudahan desain dan stabilitas, tidak aneh jika dijuluki sebagai sistem operasi awet. Distro ini bisa mengdeteksi perangkat keras secara otomati (Plug and Play)

Kelebihan
  • Tampilan dekstop sederhana, mudah dikustom
  • Stabil
  • Instalasi mudah
  • Keamanan bisa ditingkatkan sendiri dengan customize
  • Mudah dalam menginstall, update, maupun upgrade
Kekurangan
  • Minimnya software pengolah grafis
  • Paket paket yang disediakan tidak sebanya .deb (debian)
  • Tidak bisa menata depedensi paket secara otomatis

10. Xandros

Pengertian Slackware Beserta Kelebihan dan Kekuranganya
Xandros merupakan distro linux yang memiliki tampilan hampir sama dengan windows. Tentunya akan sangat mudah dioperasikan oleh pengguna migrasi dari windows. Xandros dibuat berdasarkan KDE dengan tampilan yang mudah dipahami, tidak menyulitkan pengguna pemula.

Kelebihan
  • Didesain untuk pemula (User Friendly)
  • Komplitibel dengan format microsoft
  • Manajemen partisi terintegrasi
  • Instalasi mudah
  • Mudah untuk sharing data dengan Windows
  • Ringan, cepat dalam loading
Kekurangan
  • Tidak seutuhnya gratis
  • Tidak bisa mengupdate KDE sendiri, sehingga mencegah distribusi ulang
  • Sistem operasi bersifat komersial

11. FreeBSD

Pengertian FreeBSD Beserta Kelebihan dan Kekuranganya

FreeBSD merupakan sistem operasi open source yang diturunkan melalui BSD (Berkeley Software Distribution). FreeBSD sering digunakan di dunia ISP (Internet Service Provider) karena sistem operasi ini memiliki tingkat keamanan yang tinggi. Bahkan Source Code freeBSD dienkripsi seluruhnya.

Kelebihan
  • Bersifat open source (gratis)
  • Sistem stabil untuk database maupun ISP
  • Tingkat keamanana tinggi (secure)
Kekurangan
  • Tidak mendukung sistem plug and play
  • Kecilnya basis developer
  • Masih banyak bug
  • Tidak digunakan pada micro kernel (PC IBM)

Kesimpulan

Jadi setiap distro linux mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kita bisa menyesuaikan sendiri distro mana yang cocok digunakan untuk keperluan yang dibutuhkan.

Sekian artikel yang dapat saya sampaikan tentang Macam-Macam Distro Linux Beserta Pengertian, Kelebihan, dan Kekurangan. Jika ada salah kata mohon dimaafkan. Semoga Bermanfaat...

Sabtu, 22 Desember 2018

Pengertian, Fungsi, Hasil, dan Tahap Audit Server

Pengertian, Fungsi, Hasil Dan Tahap Audit Server - Seorang Admin Jaringan bertanggung jawab dalam mengetahui dan mengelola segala aktivitas yang terjadi  di dalam suatu jaringan. Kegiatan yang dilakukan admin tersebut disebut dengan Administrasi Jaringan. Administrasi jaringan meliputi segala kegiatan yang dilakukan oleh admin  jaringan untuk menjaga keadaan jaringan tetap dalam kondisi yang baik. Namun ada kalanya suatu saat pihak pihak yang berkepentingan akan menanyakan suatu bukti untuk mengetahui keadaan suatu jaringan apakah telah sesuai dengan yang telah ditetapkan. 

Pengertian, Fungsi, Hasil, dan Tahap Audit Server

Maka dari itu seorang admin jaringan pasti memerlukan suatu alat atau acuan untuk memberikan bukti yang autentik tentang jaringan yang dikelolanya. Nah, Audit Server merupakan cara penyelesaiannya. Lalu, apa itu  sebenarnya Audit Server? Disini saya akan memberikan sedikit ulasan tentang Audit Server. Berikut ulasannya.

Pengertian Audit Server

Audit adalah suatu proses yang dilakukan untuk memperoleh bukti secara objektif tentang persyaratan persyaratan mengenai kegiatan dan kejadian yang telah ditetapkan untuk menentukan tingkat kesesuaianya kemudian menyampaikan hasil hasilnya kepada pihak yang berkepentingan.

Jadi disini bisa kita simpulkan bahwa Audit Server adalah proses yang dilakukan terhadap suatu server jaringan dimana hal ini bertujuan untuk menentukan tingkat kesesuaian antara keadaan server jaringan tersebut dengan persyaratan persyaratan yang  telah ditetapkan sebelumnya kemudian hasilnya disampaikan kepada pihak yang berkepentingan.

Istilah Audit server sering digunakan untuk memberikan penjelasan tentang 2 jenis aktivitas yang berbeda, sebagai berikut:
  • Tentang proses pengkajian ulang.
  • Tentang evaluasi pengendalian internal di sebuah sistem pemrosesan data elektronik.

Fungsi Audit Server

Fungsi audit server dapat dibagi dalam beberapa tipe yang terdapat dalam paket GAS (Generalized Audit Software), diantaranya:
  • Memisahkan data dengan file.
  • Perhitungan dengan data.
  • Perbandingan dengan data.
  • Meringkas data.
  • Meneliti data.
  • Menyusun kembali data.
  • Mengumpulkan data statistik.
  • Mencetak konfirmasi tentang analisis, permintaan dan lain-lain.

Hasil Audit Sever

Hasil Audit Server Meliputi :
  • Dapat memonitor segala perubahan yang terjadi pada konfigurasi keamanan jaringan.
  • Dapat mengetahui siapa saja yang membuka file tertentu.
  • Dapat memonitor kegiatan dari sejumlah user yang terhubung dengan jaringan.
  • Dapat menyimpan aktivitas Login dan Logout user dalam jaringan berdasarkan waktu dan tanggal.
Pengertian, Fungsi, Hasil, dan Tahap Audit Server

Tahap Tahap Audit Server

Tahap tahap dalam Audit Server dapat dibagi menjadi 4 tahap sebagai berikut:
1. Tahap Perencanaan Audit
Tahap ini bertujuan agar seorang auditor dapat memperoleh informasi mengenai asal usul informasi atas data yang akan diaudit.

2. Tahap Survei Persiapan
Tahap ini membantu auditor untuk mengidentifikasi area permasalahan, area sensitif dan operasi yang rumit.

3. Tahap Audit Yang Terperinci
Meliputi:
  • Organisasi pengelola informasi
  • Kebijakan dan kerja SDM
  • Operasi komputer
  • Pertimbangan untuk pengembangan sistem
  • Pengoperasian sistem aplikasi

4. Pelaporan
Pembuatan laporan yang nantinya laporan tersebut akan dibagi bagikan kepada manajemen dan panitia audit perusahaan.

Cara Mengaudit Server

1. Pendekatan Bottom Up
Pendekatan ini maksudnya melakukan audit server dengan cara melakukan pendekatan dimulai dari identifikasi Layer OSI terendah (Physical Layer) ke tertinggi (Application Layer).

2. Pendekatan Top-Down
Pendekatan ini kebalikan dari pendekatan Bottom Up dimana identifikasi dimulai dari yang tertinggi (Application Layer) menuju yang terendah (Physical Layer).

Sekian penjelasan yang dapat saya paparkan tentang Pengertian, Fungsi, Hasil, dan Tahap Audit Server. Apabila ada kesalahan mohon dimaafkan.

Jumat, 21 Desember 2018

Macam Macam Komponen Prosesor (Processor)

Macam Macam Komponen Prosesor - Semakin berkembangnya era digital kita sering menemukan alat yang bernama komputer, tapi tau gak sih perbedaan komputer satu dengan yang lain? Yap betul banget beberapa perbedaan yaitu  merek dan spesifikasi. Salah satunya nih yang dicari adalah prosesor atau CPU. Apalagi para gemers atau editor, selain merek mereka juga mencari spesifikasi yang mumpuni. Alasanya tentu untuk mempermudah pekerjaan mereka, sebelum membeli mereka akan mereview terlebih dahulu spesifikasi computer yang akan dibeli, salah satunya processor tau gak sih apa itu CPU atau processor? Kesempatan kali ini kita bahas yuk apa sih itu prosesor

Macam Macam Komponen Prosesor (Processor)

CPU atau processor adalah komponen terpenting dari system computer untuk mengolah data berdasarkan instruksi-instruksi yang diberikan. Komponen kecil ini adalah inti dari computer atau bisa disebut sebagai otak computer dan komponen inilah seluruh perhitungan sistematis yang sangat sulit dilakukan maka dari itu kecepatan, kehandalan dan kompabilitas computer  ditentukan oleh processor. 

Prosesor dapat dibedakan dari beberapa jumlah data busnya. Misalnya ada prosesor 8 bit, berarti processor memiiki 8 data bus. Ada beberapa produsen processor contohnya AMD, intel, cyrix dan winchip IDT. 

#Fungsi processor
Menjalankan program-program yang disimpan dalam memori utama dengan cara mengambil dan menguji instruksi-instruksi tersebut dan mengeksekusinya satu-persatu sesuai alur perintah.

Macam Macam Komponen Procesor

CPU tersusun dari bebrapa komponen yaitu:

A. Arithmetic and logic unit (ALU)

Bertugas untuk membentuk fungsi pengolahan data aritmatika dan logika pada komputer. ALU atau sering disebut dengan mesin bahasa (machine language) karena mengerjakan intruksi bahasa mesin. ALU terdiri dari dua bagian yaitu unit arithmetika dan unit logika Boolean yang masing-masing memiliki spesifikasi tugas tersendiri.

B. Control unit (CU)

Bertugas untuk mengontrol operasi CPU dan secara keseluruhan mengontrol computer sehingga terjadi sinkronisasi kerja antar komponen dalam menjalankan fungsi operasinya serta mengabil intruksi dari memori utama dan menentukan jenis intruksi tersebut.
Tugas dari CU adalah sebagai berikut:

  • Mengatur dan mengendalikan alat output dan input
  • Mengabil instruksi dari memori utama
  • Mengambil data dari memori utama 
  • Mengirim instruksi ke ALUbia ada perhitungan arithmetika atau perbandingan logika serta mengawasi kerja
  • Menyimpan hasil proses ke memori utama 


C. Register

Media penyimpanan interna CPU yang digunakan saat proses pengoalahan data. Memori ini bersifat sementara yang digunakan untuk menyimpan data saat diolah atau untuk pengolahan selanjutnya.

D. CPU interconnection

Sistem koneksi dan bus yang menghubungkan komponen internal CPU yaitu ALU, unit control, dan register dengan bus-bus external CPU yang menghubungkan dengan sistem lainya seperti memori utama sebagai piranti masukan dan keluaran.

Macam Macam Komponen Prosesor (Processor)

Hal-hal yang dilakukan CPU adalah sebagai berikut:

  • Fetch instruction ( mengambil instruksi) yaitu CPU membaca instruksi memori
  • Interpret instruction (menerjemahkan instruksi) yaitu CPU menerjemahkan instruksi untuk menentukan langkah selanjutnya
  • Fetch data( mengambil data) yaitu eksekusi instruksi yang mungkin memerukan pembacaan data dari memori data atau modul I/O
  • Process data ( mengolah data ) yaitu eksekusi instruksi yang memerlukan operasi arithmetik 
  • Write data ( menulis data ) yaitu hasil eksekusi yang mungkin memerlukan penulisan data ke memori atau ke modul I/O

Jadi itulah pembahasan singkat mengenai Macam Macam Komponen CPU atau Procesor secara umum semoga dapat dipahami dengan mudah. Nah cukup sekian ya pembahasan kali ini semoga bermanfaat.

Kamis, 20 Desember 2018

Pengertian, Kemampuan,dan Keuntungan Samba Server

Pengertian, Kemampuan, Daemon, dan Keuntungan Samba Server - Sebutan server pasti sudah tak awam lagi kita dengar dalam dunia jaringan. Namun apa kita tahu sebenarnya apa itu server? Apa hanya sekedar komputer di tengah jaringan? Tentu tidak. Server adalah sebuah komputer yang memiliki spesifikasi yang lebih tinggi dibandingkan dengan komputer lainnya yang mana server ini bertugas sebagai pusat jaringan yang memberikan layanan untuk setiap client yang memintanya. 

Pengertian, Kemampuan,dan Keuntungan Samba Server

Lalu apa itu client? Client adalah setiap komputer yang ada dalam sebuah jaringan yang mana client ini terhubung dengan server untuk meminta layanan yang dibutuhkan. Nah itu sedikit penjelasan seputar Server dan Client. Lalu apa itu samba server? Nah kali ini saya akan mengulas sesuai pengetahuan saya tentang Samba Server.

Pengertian Samba Server

Samba adalah sebuah aplikasi Unix yang berjalan pada sistem Linux yang mana Samba ini mampu menerapkan protocol SMB (Server Message Block) pada platform Linux. 

Yang dimaksud protocol SMB( Server Message Block ) adalah protocol standar buatan Microsoft yang digunakan pada sistem Windows.

Jadi maskudnya disini Samba Server adalah sebuah aplikasi yang berjalan pada sistem Linux yang mana aplikasi ini mampu menjembatani kerja sistem Linux dan Windows secara bersamaan pada sebuah komputer.

Fungsi Samba Server


  1. Menghubungkan kerja mesin Unix atau Linux dengan sistem Dos atau Windows.
  2. Menempatkan mesin Linux sebagai Primary Domain Controller.
  3. Untuk berbagi sumber daya yang dimiliki komputer baik itu berupa file atau printer ke semua komputer yang terhubung dalam jaringan.
  4. Memberikan otentifikasi kepada setiap client yang login pada suatu domain dalam jaringan.


Kemampuan Samba Server


  1. Mengakses dan mengelola protocol Windows (SMB)
  2. Sangat kompatible saat berjalan dalam sistem Linux dan berjalan dengan baik pada sistem Windows.
  3. Mampu bertindak sebagai Master Browser.


Daemon Samba Server

Apa itu daemon? Daemon adalah aplikasi yang berjalan pada samba server. Dalam samba server terdapat 2 aplikasi utama yaitu:

#Smbd

Smbd merupakan daemon yang berfungsimemberikan layanan untuk berbagi file dan printer dalam suatu jaringan yang menggunakan protocol SMB. 

#Nmbd

Nmbd adalah daemon yan menggunakan service dari WNS ( Windows Internet Name Service dan memberi bantuan pada client untuk browsing di network neighbourhood.

Keuntungan Samba Server


  1. Samba server termasuk dalam aplikasi yang bersifat Opensource dengan Lisensi GNU/GPL (General Public Licence) sehingga kita dapat menggunakan aplikasi ini kapan saja , dimana saja dengan bebas tanpa berbayar.
  2. Mampu menjembatani dan mensinkronisasi kerja sistem operasi yang berbeda dalam sebuah komputer yaitu komputer dengan sistem operasi Linux dan Windows.
  3. Mengoptimalkan mesin Linux sebagai Primary Domain controller sehingga mesin Linux ini memiliki kemampuan seperti kemampuan yang dimiliki Windows NT.
  4. Memberikan layanan untuk dapat saling berbagi (sharing) berbagai sumber daya data baik dari CDROM,Disket,Harddisk,Flashdisk,dan lain lain.
  5. Dapat menangani pembagaian sumber daya perangkat keluaran seperti printer, plotter sehingga peralatan ini dapat digunakan secara bersama-sama dalam jaringan.
  6. Memberikan izin kepada komputer Windows untuk dapat mengakses driver yang dimiliki oleh komputer Linux.
  7. Memberikan hubungan antar komputer dengan teknik WINS Name Server Resolution.
  8. Membantu komputer windows untuk dapat mengakses data dari komputer Linux begitupun sebaliknya. 

Sekian penjelasan tentang Samba server. Semoga bermanfaat.

Rabu, 19 Desember 2018

Pengertian, Prinsip, dan Jenis Jenis Keamanan Jaringan

Pengertian, Prinsip, dan Jenis Jenis Keamanan Jaringan - Semakin banyaknya penggunakan dunia maya dan teknologi digital memudahkan kita untuk bertransaksi dan bertukar informasi. Sehingga banyaknya criminal di dunia maya atau bisa kita sebut sebagai cyber crime.

Pengertian, Prinsip, dan Jenis Jenis Keamanan Jaringan

Cyber Crime adalah sebuah aktifitas kejahatan di dunia maya menggunakan teknologi komputer atau jaringan komputer. Sehingga munculah berbagai kejahatan terkait dengan jaringan computer, salah satu yang kita kenal adalah  seorang hacker ataupun cracker. Pertama kita bahas dulu yuk apa sih perbedaan hacker dan cracker?

#Hacker
Hacker secara umun adalah seseorang yang memperlajari, menganalisis, memodifikasi, dan memasuki ke dalam computer dan jaringan computer secara paksa untuk kepentingan pribadi atau sebagai motivasi oleh tantangan. Hacker sendiri tidak bersifat destructive atau tidak merusak, hanya sekerdar masuk ke dalam jaringan computer untuk mengetahui tingkat keamanan yang digunakan.

#Cracker
Cracker adalah seseorang yang memasuki sebuah jaingan computer milik orang lain yang bersifat destructive biasanya cracker akan merusak system, membaypass password, dan mencuri data pengguna.
Baca Juga : Macam Macam Social Engineering, Ancaman Pada Jaringan Internet
Nah kali ini kita akan bahas tentang keamanan jaringan yang bisa kita lakukan untuk mencegah dan menghindari kejahatan di dunia maya.

A. Pengertian Keamanan jaringan 

Kemananan jaringan komputer adalah sebuah system yang sangat penting untuk menjaga validitas dan intregitas data serta menjamin ketersediaan layanan bagi penggunanya. System yang digunakan harus dilindungi dari segala bentuk serangan dan usaha penyusupan atau pemindaian oleh pihak yang tidak berhak yang dapat merugikan pengguna.

B. Prinsib dasar keamanan jaringan 

1. Kerahasiaan ( secrecy)
Berhubungan dengan hak akses untuk membaca data informasi dan suatu system computer dapat dikatakan aman jika suatu data informasi hanya dapat dibaca oleh pihak yang telah diberikan wewenang secara legal.
2. Integritas ( integrity)
Berhubungan dengan hak akses untuk mengubah data informasi dari suatu system computer yang dapat dikatakan aman jika data informasi hanya dapat diubah oleh pihak yang telah diberi hak.
3. Ketersediaan (availability)
Berhubungan dengan ketersediaan data atau informasu pada saat dibutuhkan oleh system computer yang dapat dikatakan aman jika dapat diakses dan dimanfaatkan oleh pihak yang berhak atau diberikan wwewenang secara legal.
4. Authentication
Berhubungan dengan metode untuk menyatakan bahwa informasi yang didapatkan benar-benar asli, orang yang mengakses dan memberikan informasu adalah benar orang yang dimaksud, serta server yang dihubungi adalah server yang asli.
5. Akses control
Aspek control merupakan fitur keamanan yang mengontrol bagaimana user berkomunikasi dengan system. Akses control akan melindungi system dari akses yang tidak berhak dan umumnya menentukan tingkat otoritas setelah procedure otentikasi berhasil dilengkapi.

C. Jenis-jenis system keamanan jaringan 

1. Kemanan fisik
Untuk melindungu hardware tetap dalam kondisi baik untuk melakukan operasi pada jaringan.
2. Kemanan jaringan
Menggunakan software atau perintah berupa firewall atau proxy untuk menfilter useryang akan menggunakan jaringan
3. Otoritas akses
Penggunakan password atau kata sandi untuk memastikan hanya user tertentu yang diperbolehkan untuk mengaksesjaringan
4. Proteksi virus
Dengan menginstal antivirus pada computer dan slalu update databasenya yang terbaru.
5. Penanganan bencana
Perencanaan bencana adalah perencanaan langkah-langkah yang diambil jika terjadi bencana yang mengakibatkan rusaknya system dan hilangnya data penting serta dimaksudkan agar lebih cepat teratasi.
Baca Juga : Pengertian Internet Lengkap Beserta Manfaatnya
Jadi dengan adanya keamanan jaringan kita dapat mencegah dan menghindari kejahatan yang ada didunia maya. Selain itu kita harus tetap menjaga kemanan seperti memberikan password, menginstal antivirus dan memback up data sehingga jika terjadi kerusakan data atau kehilangan data dapat dengan mudah dikembalikan kembali.

Sekian dan terimakasih, semoga bermanfaat…